Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Penjaringan Bacawali-Bacawawali DPC Partai Gerindra Surabaya, Bagiyon (kiri) dan Bacawali Kota Surabaya, Vinsensius Awey di Kantor DPC Gerindra, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia
Ketua Penjaringan Bacawali-Bacawawali DPC Partai Gerindra Surabaya, Bagiyon (kiri) dan Bacawali Kota Surabaya, Vinsensius Awey di Kantor DPC Gerindra, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya, Vinsensius Awey makin serius mencalonkan diri sebagai Wali Kota Surabaya. Kini, Awey sudah mendaftar sebagai bakal calon wali kota (bacawali) melalui tiga partai.

1. Daftar ke Gerindra

Ketua Penjaringan Bacawali-Bacawawali DPC Partai Gerindra Surabaya, Bagiyon (kiri) dan Bacawali Kota Surabaya, Vinsensius Awey di Kantor DPC Gerindra, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia

Awey menyerahkan formulir pendaftaran Cawali Surabaya ke Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Kota Surabaya, Jalan Gayungsari, Jumat (15/11).

"Harapan saya dengan mengikuti fit and proper test nantinya, kalau memang saya dinilai orang yang paling tepat meneruskan estafet kepemimpinan dan meningkatkan kesejahteraan di Kota Surabaya," ujarnya usai menyerahkan kelengkapan berkasnya.

2. Sudah daftar melalui NasDem dan PSI

Vinsensius Awey (tiga dari kiri) saat mendaftarkan diri ke PSI beberapa waktu lalu. IDN Times/Istimewa

Selain mendaftar di Partai Gerindra, Awey diketahui memang merupakan kader Partai NasDem. Setelah mengikuti pendaftaran di partai asalnya, ia juga mendaftar di PSI. Bahkan, ia tak menutup kemungkinan untuk mendaftarkan diri di partai lain lagi jika telah membuka penjaringan.

"Partai NasDem hanya memperoleh 3 kursi, sementara ketentuan yang ada untuk mengusung calon minimal 10 kursi. Dengan demikian saya tidak bisa berdiri sendiri," tuturnya.

3. Klaim miliki modal cukup

Vinsensius Awey (kiri) saat mengembalikan formulir pendaftaran bacawali Surabaya ke NasDem. IDN Times/Ardiansyah Fajar

Saat ini Awey telah lolos fit and proper test DPD Partai NasDem Surabaya. Ia mengklaim, skor yang didapatkannya tertinggi dibanding 2 calon lain. Dengan modal itu, ia optimistis menawarkan diri ke partai-partai lain.

"Tapi belum tentu PSI, Gerindra, bahkan NasDem memberikan rekomendasi kepada saya. Maka saya harus bekerja keras untuk menjahit semua ini," ungkapnya.

Ia juga menjadikan suara pemilihnya dalam Pemilihan Legislatif 2019 sebagai jaminan. Saat itu, ia mendapat 25 ribu suara di Kota Surabaya.

4. Belum tentukan pasangan

Ketua Penjaringan Bacawali-Bacawawali DPC Partai Gerindra Surabaya, Bagiyon (kiri) dan Bacawali Kota Surabaya, Vinsensius Awey di Kantor DPC Gerindra, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia

Terkait pasangan yang akan menemaninya, Awey belum memiliki satu nama pun. Ia menyerahkan kedudukan pasangannya kepada partai koalisinya kelak.

"Saya mengikuti konvensi dari semua partai. Bisa saja partai duduk bersama dan menjahit mana kandidat Cawali terbaik dan Cawawali terbaik lalu digabungkan menjadi satu," jelasnya.

Editorial Team