Santri di Ngawi Kabur dari Pesantren, Diduga Alami Kekerasan

Ngawi, IDN Times - Seorang santri berinisial BY (16) dari Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ditemukan warga saat kabur dari Pondok Pesantren (Ponpes) Nurus Shobah dalam kondisi memprihatinkan, kelaparan dan terluka. Peristiwa ini terjadi pada Jumat (18/10/2024) di Desa Turi, Kecamatan Kwadungan.
1. Kronologi penemuan Santri di Ngawi
Menurut pengakuan warga bernama Parlan, awal ditemukan santri berinisial BY tersebut berjalan dengan lemas menuju rumah warga untuk meminta air minum, dan mengaku bahwa ia mendapat perlakuan tidak baik di pondok pesantren tempatnya belajar.
Ia segera membawanya ke rumah Kepala Dusun setempat, untuk mendapatkan bantuan. Setelah diperiksa, diketahui bahwa tubuh BY dipenuhi luka lebam dan sayatan. BY tampak pucat dan menahan sakit.
"Saya berikan dia makan dan minum terlebih dahulu. Setelah itu, BY mengaku bahwa ia kabur dari pondok karena mendapat perlakuan kasar," kata Parlan.