Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Alun-alun Tugu, Malang (Dok. Pribadi/Fatma Roisatin Nadhiroh)

Malang, IDN Times - Alun-alun Tugu Malang tengah menjalani masa renovasi yang menelan biaya sekitar Rp5,3 miliar dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Alun-alun bersejarah di Kota Malang ini ditargetkan akan selesai 120 hari sejak pengerjaan pada 15 Mei 2023.

Alun-alun Tugu Malang sendiri ternyata adalah peninggalan bouwplan II pembangunan Kota Malang yang dilakukan pemerintah Belanda untuk mempercantik kota. Setelah Belanda tersingkir, dibangunlah Tugu Malang di tengah-tengah taman tersebut pada 1946, dan diresmikan pada 17 Agustus 1946 yang dihadiri langsung oleh Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno.

1. Pemkot Malang ingin mempercantik dan menjadikan Alun-alun Tugu Malang ramah disabilitas

Progres renovasi Alun-alun Tugu Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Pemkot Malang melakukan renovasi besar-besaran pada Alun-alun Tugu Malang ternyata memiliki alasan tersendiri. Pasalnya Alun-alun Tugu Malang belum ramah pada disabilitas. Oleh karena itu, mereka melakukan renovasi agar pengguna kursi roda hisa menikmati Alun-alun Tugu Malang nantinya.

"Jadi pada entri poin akan ada kayak patok, fungsinya agar teman-teman disabilitas yang menggunakan kursi roda bisa masuk ke arah yang sama. Perencanaannya harapan kami tidak cuma pengunjung yang bisa menikmati, tapi juga penyandang disabilitas khususnya pengguna kursi roda," terang Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya saat dikonfirmasi pada Selasa (01/08/2023).

Memang Alun-alun Tugu Malang cukup sulit diakses oleh pemakai kursi roda karena banyak tangga-tangga. Alun-alun tersebut juga jarang dikunjungi orang karena kurang menarik.

2. Pengerjaan Alun-alun Tugu Malang telah berjalan 30 persen

Editorial Team

Tonton lebih seru di