Ramadan, Omzet Penjual Bunga Tabur di TPU Keputih Capai Rp7 Juta
Surabaya, IDN Times - Berkah menjelang ramadan dirasakan penjual bunga tabur di Taman Pemakaman Umum (TPU) Keputih Surabaya. Penjualan mereka naik drastis saat momen ziarah seperti saat ini.
1. Penjual bunga raup omzet hingga Rp7 juta
Salah satu penjual bunga di Makam Keputih adalah Rosa (25). Dirinya mengaku penjualannya naik berkali-kali lipat. "Hari biasanya paling banyak dapat Rp800 ribu rupiah. Kalau sekarang bisa Rp3 sampai Rp4 juta per hari, paling banyak 7 juta," ujar Rosa saat ditemui IDN Times, Sabtu (2/4/2022). Ramainya pembeli ini ia rasakan selama satu minggu terakhir. Pembelinya pun datang dari berbagai daerah, mengingat TPU Keputih ada blok untuk COVID-19.
"Ya Alhamdulillah momen ini satu tahun sekali," ungkap Rosa.
2. Harga penjualan juga ditingkatkan
Penjual lain yakni Azizah (36) juga merasakan hal yang sama. Seperti Rosa, penjualannya juga meningkat selama menjelang ramadan. Hal ini juga karena harga bunga yang ia jual sedikit lebih mahal.
"Omsetnya naik karena harganya saya naikkan, biasanya satu kresek 5 ribu rupiah, sekarang Rp10 ribu," sebutnya.
3. Harga kulakan bunga naik berkali lipat
Kedua pedagang bunga ini menuturkan, naiknya harga penjualan bunganya juga karena harga bunga dit engkulak naik. Bunga pacar air misalnya, jika biasanya ia beli dengan harga Rp40 ribu per kilogram, kini menjadi Rp60 ribu.
"Harga bunga kenanga juga naik biasanya Rp50 ribu-Rp60 ribu per kilogram, sekarang bisa sampai Rp200 ribu per kilogram," pungkas Azizah. Meski begitu penjual bunga di TPU Keputih ini sangat bersyukur dengan berkah yang ia dapat menjelang ramadan.
