Ilustrasi pantai (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)
Dari hasil pemeriksaan sementara, kegiatan ritual tersebut jarang dilakukan. "Kalau sering enggak. Cuma ada beberapa kegiatan malam hari. Cuma sekarang dilakukan massal banyak orang," tambahnya.
Sementara itu, Kapolsek Ambulu AKP Makruf mengatakan rombongan berangkat dari titik berkumpul di Desa Dukuhmencek Kecamatan Sukorambi menuju Pantai Payangan pada Sabtu malam pukul 23.00 WIB.
Saat itu, ombak di laut sedang tinggi. Menurutnya rombongan yang datang sudah diingatkan petugas setempat agar tidak terlalu dekat dengan kawasan pantai.
"Sebelumnya sudah diingatkan oleh pengelola wisata untuk tidak ke laut dikarenakan ombak besar dan rombongan tetap ke Pantai guna melaksanakan ritual. Pukul 00.25 WIB 23 orang terserat arus air laut Pantai Payangan," ujar AKP Makruf.