Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251222-WA0134.jpg
Dermaga 1 di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.(Dok.Istimewa)

Intinya sih...

  • Arus lalu lintas di tol Jawa Timur dan Pelabuhan Ketapang naik sejak 26-27 Desember 2025.

  • Total kendaraan keluar masuk tol mencapai 236.686, dengan kenaikan volume kendaraan di Pelabuhan Ketapang.

  • Kasubsatgas Penmas Operasi Lilin Semeru 2025 menyatakan arus lalu lintas di tol Jawa Timur masih dalam kondisi aman dan terkendali.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surabaya, IDN Times – Polda Jawa Timur menyebut arus lali lintas di jalan tol dan pelabuhan mulai mengalami peningkatan. Peningkatan arus lalu lintas terjadi sejak Jumat (26/12/2025) hingga Sabtu (27/12/2025).

Berdasarkan data dari Polda Jatim pada Sabtu (27/12/2025) total kendaraan keluar masuk tol mencapai 236.686 kendaraan. Rancangan, 116.500 kendaraan masuk, 120.186 kendaraan keluar.

Selain jalan tol, Polda Jatim juga mencatat kenaikan volume kendaraan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Ada sebanyak 7.044 kendaraan yang menyebrang dari Ketapang ke Gilimanuk, dengan rincian, roda dua 1.656 unit, 3.148 unit, bus 383 unit dan truk 1.857 unit. Sementara jumlah penumpang yang menyebrang dari Banyuwangi ke Jembaran mencapai 29.825 orang.

Sementara penyeberangan dari Gilimanuk menuju Ketapang mencapai 23.834 penumpang. Kemudian untuk kendaraan yang menyebrang mencapai 6.828 unit, dengan rincian roda dua 2.122 unit, roda empat 2.349 unit, bus 290 unit, truk 2.067 Unit

Kasubsatgas Penmas Operasi Lilin Semeru 2025, Kompol Gandi Darma Yudanto, selaku juru bicara menyampaikan bahwa secara umum kondisi arus lalu lintas di ruas tol Jawa Timur terpantau lancar dan terkendali. “Pada hari ketujuh Operasi Lilin Semeru 2025, arus lalu lintas di tol wilayah Jawa Timur masih dalam kondisi aman dan terkendali," ujarnya, Sabtu (27/12/2025).

Ia mengatakan personel di lapangan terus melakukan pengaturan, pemantauan. Selain itu rekayasa lalu lintas apabila diperlukan guna menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat.

"Saya mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi aturan lalu lintas, menjaga kondisi fisik, serta memastikan kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan jarak jauh selama libur Nataru," pungkas dia.

Polda Jawa Timur menegaskan akan terus melakukan pemantauan intensif terhadap pergerakan arus kendaraan hingga berakhirnya Operasi Lilin Semeru 2025, demi terwujudnya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Editorial Team