Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
PLN Jatim saat apel kesiapan Nataru di ULP Krian, Sidoarjo Rabu (4/12/2024).  (IDN Times/Khusnul Hasana)

Surabaya, IDN Times - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur (UID Jatim) siaga gangguan kelistrikan dampak cuaca buruk yang terjadi pada akhir tahun 2024. Cuaca buruk kerap terjadi saat momen akhir tahun atau Natal dan menjelang tahun baru. 

Intensitas hujan tinggi yang biasa terjadi pada akhir tahun, biasanya menyebabkan terjadinya gangguan kelistrikan. Terutama kejadian pemadaman listrik. 

General Manager PT PLN (Persero) UID Jatim, Ahmad Mustaqir memastikan pasokan listrik aman saat momen akhir  tahun 2024, PLN  menyiagakan 5.027 personel untuk menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) sekaligus mengantisipasi gangguan kelistrikan akibat cuaca buruk. PLN juga menyiapkan 129 posko, yang sebagian besar ada di kantor PLN. 

"Seluruh jajaran turun ke lapangan, mengecek, mengawasi pekerjaan di lapangan yang sedang berlangsung, jumlah petugas pegawai PLN itu ada 602 personel kemudian, petugas mitra itu 3.765 personel, mitra kerja PLN dalam pemeliharaan di lapangan itu 111 penyedia, atau 666 personel, ini semua tersebar di seluruh wilayah daratan Provinsi Jawa Timur termasuk kepulauan madura," ujar Ahmad saat apel kesiapan Nataru di ULP Krian, Sidoarjo Rabu (4/12/2024).  

Adapun titik kelistrikan yang diamankan PLN adalah di 322 gereja, 71 zona transportasi, 72 lokasi zona pertahanan, 52 lokasi zona pemerintahan, 102 rumah sakit, 43 lokasi wisata, dan 54 lokasi perbelanjaan.

“Seluruh petuga kami akan berupaya maksimal menjaga keandalan pasokan listrik untuk memastikan kelancaran ibadah natal dan perayaan tahun baru 2025," ungkap dia. 

Ia menyebut, personel juga dilengkapi dengan berbagai peralatan kerja yang menunjang seperti 49 unit UPS, 199 unit UGB, 12 unit UKB, 123 unit SPKLU dan 273 unit SPLU yang sudah dicek keamanan dan kesiapannya pada apel siaga serentak hari ini.

"Jadi jumlah personel tadi, kendaraan, peralatan termasuk UPS, itu juga sekaligus menjadi persiapan kita untuk menghadapi kondisi yang memungkinkan listrik terjadi gangguan," kata dia. 

Selain itu, PLN UID Jatim menyipkan daya mampu pada momen Nataru ini sebesar 9.672 Megawatt (MW), beban puncak yang disediakan PLN sebesar 6.937 MW dengan cadangan daya sebesar 2.474 MW. PLN juga telah menggiatkan pemeliharaan jaringan untuk memastikan andalnya pasokan listrik.

Editorial Team