Sumenep, IDN Times - Pelaku penyerangan Mapolsek Wonokromo IM dikenal jarang bergaul dengan warga. Setelah lulus sekolah dasar, pemuda 31 tahun itu, langsung dimasukkan ke pondok pesantren oleh orang tuanya.
Abdul Hadi, tokoh masyarakat Desa Talaga, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep yang merupakan daerah asal IM mengatakan setelah lulus pesantren, IM langsung merantau. Ia pun menetap di Kota Surabaya hingga berkeluarga. "Kalau pulang ke sini, paling cuma dua atau tiga hari, setelah itu balik lagi ke Surabaya," kata mantan kepala desa Talaga ini, Minggu (18/8).