Penerbang Pesawat Tempur Latihan Terbang Saat Sahur Bikin Kaget Warga

22 Mei 2019, 09:05 WIB

Dok.IDN Times/Istimewa

Magetan, IDN Times – Para penerbang tempur TNI Angkatan Udara menjalankan latihan terbang pada Rabu (22/5) dini hari. Kegiatan ini melibatkan pesawat F-16 Fighting Falcon, T 50i Golden Eagle, dan Sukhoi SU 27/30, dari Lanud Iswahjudi, Kabupaten Magetan.

Langit sejumlah kota di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Yogyakarta sontak bergemuruh. Akibatnya, beberapa warga di kota yang dilewati pesawat tempur itu, seperti Surabaya kaget.

"Saya kira ada hubungannya dengan kejadian di Jakarta, sampai kaget. Ternyata pesawat tempurnya 'bangunkan' sahur," ujar Nofi.

1.Latihan terbang malam berlangsung lima hari

Dok.IDN Times/Istimewa

Komandan Lanud Iswahjudi, Marsekal Pertama (Marsma) TNI Widyargo Ikoputra, menyatakan latihan rutin pada malam hari itu bertujuan meningkatkan kemampuan dan keahlian para penerbang tempur. Latihan yang dipimpin oleh Komandan Wing 3 Lanud Iswahjudi, Kol Pnb M.Satriyo Utomo, itu dijadwalkan berlangsung selama lima hari, yakni terhitung sejak Senin (20/5) hingga Jumat (24/5).

Iko, panggilan akrab Widyargo Ikoputra, berpesan agar para penerbang tempur yang terlibat dalam latihan itu mengutamakan safety atau keamanan. “Tidah hanya crew semata, namun termasuk ground crew pendukung,” harap dia.

2. Upaya meningkatkan keahlian dan kemampuan para penerbang tempur

Dok.IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Komandan Wing 3 Lanud Iswahjudi, Kol Pnb M.Satriyo Utomo, mengatakan latihan terbang malam juga bertujuan meningkatkan profesionalisme para penerbang. Baik itu skill (keahlian) maupun kemampuan terbang.

Latihan terbang malam selama sepakan ini, kata dia, dilaksanakan oleh personel dari Skadron Udara 3, Skadron Udara 14, dan Skadron Udara 15. Hal ini sebagai tindak lanjut dari kesiapan TNI Angkatan Udara dalam latihan.

“Kita tidak tahu, kondisi yang menuntut kita untuk melaksanakan operasi. Apakah siang ataukah malam,” ujarnya.

3. Sebelum sahur pesawat tempur tinggal landas dari Lanud Iswahjudi

Dok.IDN Times/Istimewa

Ia lantas menjelaskan tentang prosesi latihan terbang malam. Kegiatan itu diawali dengan pengarahan penerbangan di ruang Teddy Kustari Lanud Iswahjudi pada pukul 02.00 WIB. Selang 30 menit kemudian, enam pesawat tempur mulai tinggal landas dari Lanud Iswahjudi.

“Dalam latihan malam ini melaksanakan terbang divertion (mengalihkan penerbangan ke bandara lain) yang bertujuan familier dengan procedure approach (pendekatan prosedur) dengan kondisi aerodrome (bandara) setempat. Juga latihan terbang menuju aerodrome lain di sekitar Lanud Iswahjudi (Solo – Yogyakarta),” ujar Satriyo.

4.Pesawat tempur juga latihan pengeboman

Dok.IDN Times/Istimewa

Selain itu, latihan terbang malam itu juga melaksanakan live bombing dan tactical intercept (taktis menghadang) di Air Weapon Range (AWR) Pandan Wangi, Lumajang, Jawa Timur. Dalam latihan itu para penerbang tempur mampu menyelesaikan 30 sorties (serangan mendadak).

Adapun rinciannya, Pesawat F-16 Fighting Falcon sebanyak 12 sorties, T-50i Golden Eagle sebanyak 16 sorties, dan Pesawat SU-27/30 dengan dua sorties.