Malang, IDN Times - Warga Jalan Kodari Dusun Krajan RT.26/RW.4, Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang digegerkan dengan penemuan jasad bayi yang terkubur pada Kamis (19/12/2025). Yang lebih mengagetkan, ibu dari bayi ini ternyata adalah siswi SMK yang tengah melakukan praktik kerja lapangan di sana.
Penemuan Jasad Bayi Gegerkan Warga Malang, Ternyata Ibunya Siswi SMK

Intinya sih...
Siswa SMK menemukan jasad bayi di sekitar rumah kontrakan saat PKL. Jasad bayi awalnya terkubur tak jauh dari lokasi penemuan.
Pelaku pembuangan bayi adalah salah satu siswi di kontrakan tersebut
Salah satu siswi SMK mengaku sebagai pelaku dan motifnya karena takut ketahuan hamil di luar nikah.
Kasus ditangani oleh Satres PPA, siapa bapak bayi ini masih diselidiki
Kasus dilimpahkan ke Satreskrim PPA dan PPO Polres Malang. Penyelidikan untuk pengembangan kasus masih berlangsung.
1. Kronologi penemuan jasad bayi di Malang
Kapolsek Sumberpucung, Iptu Choirul Mustofa menceritakan jika kejadian ini bermula saat salah satu siswi SMK berinisial Z (18) menemukan jasad bayi di sekitar rumah kontrakan Jalan Kodari Dusun Krajan RT.26/RW.4 yang ia tempati pada Kamis pukul 05.30 WIB. Perlu diketahui memang ada beberapa siswa SMK Islam Donomulyo yang menempati rumah kontrakan tersebut untuk melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Griya Multimedia.
"Awalnya siswi ini melihat ada bangkai yang digigit anjing saat mau keluar rumah. Awalnya dikira jasad hewan, ternyata saat dilihat lebih dekat, ternyata jasad bayi. Sehingga langsung lapor ke warga sekitar dan laporan masuk ke Polsek Sumberpucung," terangnya pada Jumat (19/12/2025).
Setelah polisi melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), ternyata jasad bayi ini awalnya sudah terkubur tak jauh dari lokasi penemuan. Kemudian ada seekor anjing yang mencium bau busuk, lalu anjing ini menggali kuburan dan menyeret jasad bayi ini.
"Siswa-siswa ini sebelumnya memang sempat mencium bau busuk, tapi awalnya dikira bangkai tikus atau hewan apa. Sekarang jasad bayi ini sudah dibawa ke RSUD Kanjuruhan untuk dilakukan visum," jelasnya.
2. Ternyata pelaku pembuangan bayi ini adalah salah satu siswi di kontrakan tersebut
Setelah dilakukan pendalaman selama 1 hari, polisi akhirnya berhasil mengidentifikasi siapa ibu sekaligus pelaku pembuangan bayi ini. Ternyata pelaku adalah 1 dari 8 siswi SMK yang mengontrak rumah di sekitar TKP untuk melaksanakan PKL di Griya Multimedia.
"Jadi pelaku ini adalah salah satu siswi berinisial W (18), yang bersangkutan juga sudah mengaku. Motifnya takut ketahuan hamil di luar nikah, sehingga menguburkan bayinya di kontrakan itu," jelasnya.
3. Kasus ini kini ditangani oleh Satres PPA, siapa bapak bayi ini masih diselidiki
Lebih lanjut, Choirul menyampaikan jika kini kasus ini telah dilimpahkan le Satreskrim PPA dan PPO Polres Malang. Kepolisian masih menyelidiki siapa ayah dari jasad bayi ini.
"Saat ini ibu dari bayi tersebut sudah dibawa ke Satres PPA, karena kasus ini sudah dilimpahkan ke sana. Penyelidikan lebih lanjut masih berlangsung untuk pengembangan kasus ini," pungkasnya.