Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gambaran Jalan Pesisir saat malam hari yang jadi alternatif JLS menuju Jember (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Gambaran Jalan Pesisir saat malam hari yang jadi alternatif JLS menuju Jember (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Surabaya, IDN Times - Jalur Lingkar Selatan (JLS) atau yang juga dikenal Jalur Pantai Selatan (Pansela) di Jawa Timur (Jatim), belum dapat dinikmati penuh saat musim mudik dan libur lebaran tahun ini. Pasalnya, jalan ini belum tuntas.

"Memang kendala utamanya masih dalam pembebasan lahan," ujar Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim, Andhika P. Herlambang.

Andhika mengungkap bahwa Jalan Pansela di tiap kabupaten/kota yang dilewati masih belum selesai 100 persen. Baik itu mulai dari Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Malang hingga Lumajang.

Lebih lanjut, Andhika mengungkap kalau pembebasan lahannya membutuhkan anggaran yang besar. Jika ditotal keseluruhan, butuh hingga triliunan rupiah. Sementara yang paling besar membutuhkan pembebasan ada di kawasan Malang dan Lumajang.

"Nilai tiap ruas untuk pembebasan ada puluhan sampai ratusan miliar. Jika ditotal ketemunya bisa trilunan," beber Andhika.

Andhika menyampaikan, saat ini pemprov bersama pemkot/pemkab yang wilayahnya dilewati Jalur Pansela, akan membebaskan lahan secara bertahap. Kemudian langsung dilakukan pembangunan untuk jalannya.

"Semua kami lakukan bertahap, semoga Pansela segera tuntas dan terhubung," pungkasnya.

 

Editorial Team