ilustrasi peretasan (IDN Times/Mardya Shakti)
Sebelumnya, Kanwil Kemenkumham Jatim memastikan sistem pelayanan keimigrasian di sembilan kantor imigrasi se-Jatim terus pulih. Diketahui, Pusat Data Nasional (PDN) diduga diserang hacker.
"Proses perekaman biometrik di sembilan kantor imigrasi di Jawa Timur sudah normal sejak kemarin (Senin)," ujar Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim, Herdaus, Selasa (25/6/2024).
Kendati proses perekaman biometrik dipulihkan, pihak imigrasi mengakui kalau proses lainnya masih terkendala. Namun bagi masyarakat yang telah mendaftar melalui M-Paspor tetap bisa datang ke kantor imigrasi sesuai dengan tanggal yang telah ditentukan sebelumnya.
"Namun, kami masih memerlukan waktu untuk proses pencetakan dan penerbitan paspor, sambil terus memastikan sistem benar-benar pulih,” kata dia.
Untuk itu, Herdaus berharap masyarakat bisa lebih bersabar. Dikarenakan akan ada penyesuaian waktu pelayanan.
“Akan ada penyesuaian standar pelayanan proses pembongkaran paspor dari yang sebelumnya sekitar tiga hari kerja, hingga proses normal kembali," tutur Herdaus.