Ngawi, IDN Times - Tragedi pencabutan gigi bungsu yang menimpa Nira Pranita Asih (31) berujung malapetaka. Hal ini menarik perhatian Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI).
Beberapa hari lalu, perwakilan PB PDGI mengunjungi kediaman suami korban, Davin Ahmad Sofyan (28), di Desa Gendingan, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi. Mereka menyampaikan bela sungkawa serta mengumpulkan keterangan terkait kronologi kejadian tragis tersebut.