Nenek Pemilik Kos di Ngawi Ditemukan Tewas Dengan Tangan Terikat
Ngawi, IDN Times - Warga Desa Beran, Kecamatan/ Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, digemparkan dengan penemuan mayat serong perempuan bernama Darwati (78). Perempuan pemilik rumah kos itu ditemukan tewas di rumahnya dengan kondisi mengenaskan. Perempuan lanjut usia ini ditemukan dalam keadaan tangan terikat kain, mulut tersumpal, dan terdapat luka di kepala yang diduga akibat pukulan benda tumpul.
1. Korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya
Korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya, Kuncoro Jati (32), yang diminta oleh anak Darwati, yang bekerja di Surabaya, untuk mengecek kondisi ibunya. Setelah berkali-kali memanggil tanpa jawaban, Kuncoro dan beberapa warga setempat mendobrak pintu rumah yang terkunci dari dalam. Mereka sangat terkejut mendapati Darwati sudah terbujur kaku di lantai rumahnya.
Selain kondisi tubuh korban yang mengenaskan, sebuah sepeda motor Honda Beat milik korban juga dilaporkan hilang dari tempat kejadian. Polisi segera datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan menemukan beberapa barang bukti berupa ceceran darah dan lakban.
Menurut saksi mata Nur Cahyani, tetangga korban, terakhir kali Darwati terlihat sehari sebelumnya, saat sedang berbincang dengan penghuni kosnya.
2. Ada penghuni kos pergi usai peristiwa
Sementara itu, Kepala Desa Beran, Agus Supriyadi, menjelaskan bahwa ada seorang penghuni kos yang pergi meninggalkan sepeda pancal di depan kamarnya tak lama setelah kejadian.
Wakapolres Ngawi, Kompol Acmad Robial, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif di balik pembunuhan ini.
"Kondisi korban ditemukan dengan tangan terikat dan kepala penuh luka. Kami masih terus bekerja di lapangan dan akan segera memberikan perkembangan lebih lanjut," ujarnya.
3. Motor korban hilang
Jenazah Darwati saat ini telah dibawa ke RSUD dr. Soeroto Ngawi untuk dilakukan autopsi. Dugaan kuat mengarah pada tindak pembunuhan, sementara pelaku yang membawa kabur sepeda motor korban masih dalam pengejaran polisi.
Hingga berita ini diturunkan, kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.