Madiun, IDN Times - Sejumlah produsen makanan khas atau oleh-oleh di Madiun menambah produksi saat menjelang libur Lebaran. Supiati, salah satu pembuat brem di Desa Kaliabu, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, mengatakan selama Ramadan ini bahan baku berupa beras ketan yang diolah lebih dari dua ton.
Jumlah produksi itu meningkat 100 persen bila dibandingkan pada hari biasa atau di luar Ramadan. "Kalau biasanya hanya satu ton untuk produksi," kata Supiati kepada IDN Times, Jumat (31/5).