Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat saat menyerahkan bantuan seragam sekolah. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengatakan jika dana Rp2 miliar ini didapatkan dari data aplikasi program Pendataan Kesejahteraan Sosial Kota Malang (PDKT SAM) Reborn. Dari data ini Pemkot Malang bisa mengetahui keluarga mana saja yang membutuhkan bantuan seragam sekolah.
Ia mencontohkan sebanyak 95 siswa yang kurang mampu berasa dari SMPN 3, SMPN 5, dan SMPN 20. Ia mengatakan total siswa baru yang sudah terdata akan mendapatkan bantuan seragam sekolah ada 968 siswa SD dan SMP negeri di Kota Malang.
"Mereka yang tidak mampu juga mau sekolah. Tapi karena tidak punya seragam jadi malu menggunakan putih-merah. Ini kita berikan secara gratis kepada mereka yang layak berdasarkan afirmasi dan berdasarkan PDKT SAM Reborn," jelasnya.
Untuk siswa SD, penerima bantuan ini akan mendapatkan 2 stel seragam yaitu putih-merah dan pramuka. Sementara untuk siswa SMP Alan mendapatkan 2 stel seragam, yaitu putih-biru dan pramuka. Seragam-seragam ini kemudian akan diserahkan secara bertahap.
"Nanti bentuknya bukan kain saja, tapi seragam yang sudah jadi. Jadi gak ada alasan tidak bisa menjahitkan atau lainnya," tegasnya.