Banyuwangi, IDN Times - Selama pandemik COVID-19, persoalan ekonomi jadi salah satu dampak yang paling dirasakan masyarakat. Kondisi ekonomi tersebut juga memicu tingginya kasus gangguan jiwa di Kabupaten Banyuwangi.
Kepala Puskesmas Licin, Banyuwangi, dr Nira Ista Dewi menyebut, sebagian besar pasien gangguan jiwa yang datang disebabkan karena persoalan ekonomi.
Puskesmas Licin sendiri merupakan satu-satunya yang memiliki fasilitas rawat inap pasien gangguan jiwa di Banyuwangi.
"Selama ini pasien yang depresi karena pendemik belum ada. Terkait gangguan jiwa pada umumnya gak ada terkait masa pandemik. Persoalan utama karena ekonomi, yang paling banyak," ujar dr Nira saat dihubungi via telepon, Selasa (5/10/2021).