Madiun, IDN Times - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun memperbarui sejumlah Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di blok hunian warga binaan. Upaya ini untuk mengantisipasi kebakaran yang berpotensi terjadi setiap saat.
"Kami telah mempersiapkan diri sebelum kebakaran terjadi di Lapas Kelas I Tangerang yang menewaskan puluhan orang," kata Kepala Seksi Registrasi Lapas Kelas I Madiun, Widha Indra Kusuma Wijaya, Kamis (9/9/2021).
Menurut dia, pembaruan APAR di penjara setempat dilakukan Senin (6/9/2021). Sedangkan kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang berlangsung Rabu (8/9/2021) dini hari. Adapun alat pemadam api yang diperbarui untuk sembilan blok hunian warga binaan. Selain itu, satu unit untuk rumah sakit.
"Total yang diperbarui ada 15. Sisanya buat cadangan," ujar Widha saat dihubungi IDN Times melalui sambungan telefon seluler.
Upaya lain yang dilakukan untuk mengantisipasi kebakaran, ia melanjutkan dengan memperbarui instalasi listrik sejak sebulan lalu. Namun demikian, kewaspadaan terhadap potensi kebakaran tetap ditingkatkan.
Petugas Lapas secara rutin melakukan pendekatan secara personal kepada para warga binaan. Mereka diharapkan memiliki kepedulian menjaga penjara yang dibangun pada era penjajahan Belanda tersebut.
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Krismono menyatakan kondisi bangunan Lapas Kelas I Madiun perlu lebih diperhatikan. "Kondisinya harus lebih dipastikan, karena secara umur sudah tua," kata dia saat melakukan inspeksi di Lapas Kelas I Madiun dan Lapas Pemuda II-A Madiun melalui keterangan tertulis, Rabu (89/2021).
Kedatangan Krismono itu untuk mengecek kesiapan Lapas maupun Rutan di wilayah kerjanya dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran. Adapun hasil dari kunjungan itu diketahui kesiapsiagaan di Lapas maupun Rutan dinyatakan baik.