Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. Istimewa.
Subdit Jatanras Polda Jatim saat olah TKP kasus pembunuhan di Pasuruan. Dok. Istimewa.

Intinya sih...

  • Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim menangkap pelaku pembunuhan MF (26) di rumahnya dalam waktu kurang dari 24 jam setelah kejadian.

  • Pelaku pembunuhan merupakan orang dekat korban dan memiliki hubungan keluarga sebagai keponakan. Polisi juga menemukan mobil Honda CRV milik korban yang dibawa kabur oleh pelaku.

  • Polisi masih mengembangkan kasus tersebut, termasuk mencari alat senjata tajam yang dipakai pelaku untuk menghabisi korban lansia Mirzah (63) di rumahnya.

Pasuruan, IDN Times - Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim ikut turun tangan untuk mengungkap dugaan pembunuhan di Dusun Tempel, Gempol, Pasuruan. Hasilnya, tak sampai 24 jam, pelaku pembunuhan berinisial MF (26) ditangkap di rumahnya yang tak jauh dari lokasi kejadian pembunuhan pukul 19.00 WIB, Senin (14/7/2025).

"Iya pelaku sudah berhasil kami tangkap. Masih orang dekat korban," ujar Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum AKBP Arbaridi Jumhur dikonfirmasi Selasa (15/7/2025).

Berdasarkan data kepolisian, MF merupakan salah satu orang dekat korban atau memiliki hubungan keluarga sebagai keponakan. Selain menangkap pelakunya, tim Jatanras Polda Jatim juga menemukan mobil Honda CRV milik korban yang dibawa kabur oleh pelaku. Mobil tersebut, oleh tersangka disembunyikan di daerah Porong, Sidoarjo.

Kini, polisi masih mengembangkan kasus itu. Termasuk mencari alat senjata tajam yang dipakai pelaku menghabisi korban. "Untuk lengkapnya akan kami sampaikan nanti ya," tambah Jumhur.

Sebelumnya, perempuan lansia, Mirzah (63), ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya Dusun Tempel, Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Pasuruan, Senin (14/7/2025). Penemuan jenazah korban yang tergeletak dengan bersimbah darah itu, dilaporkan oleh saksi pertama yakni pria berinisial CF (65).

Saat itu, saksi melihat pintu garasi rumah korban terbuka tidak seperti biasanya. Selanjutnya Saksi CF memasuki rumah itu, dan melihat korban tergeletak dengan bersimbah darah. Menyadari kondisi itu, saksi berusaha menghubungi anak korban untuk memintanya segera pulang.

Editorial Team