Dua Kecelakaan Beruntun di Ruas Tol Ngawi-Solo Hari Ini
- Dua kecelakaan beruntun di ruas Tol Solo–Ngawi melibatkan bus pariwisata dan truk besar.
- Kecelakaan pertama terjadi di KM 573+100 A, sementara kecelakaan kedua terjadi di KM 589+600 A.
- Puluhan penumpang mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan medis di RS Widodo Ngawi, polisi masih melakukan penyelidikan.
Ngawi, IDN Times – Dua kecelakaan lalu lintas terjadi secara beruntun di ruas Tol Solo–Ngawi, Selasa dini hari (8/7/2025), yang melibatkan dua bus pariwisata dan dua truk besar. Akibat kejadian tersebut, puluhan penumpang mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan medis di RS Widodo Ngawi.
Kecelakaan pertama terjadi sekitar pukul 00.15 WIB di KM 573+100 A, masuk wilayah Desa Gemarang, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi. Sebuah bus pariwisata Giska Trans yang mengangkut 41 penumpang menabrak bagian belakang truk tronton Nissan yang melaju di depannya.
“Diduga sopir bus kurang memperhatikan arus lalu lintas di depannya dan tidak menjaga jarak aman. Karena jarak sudah dekat, tabrakan tidak terhindarkan,” jelas Iptu Parsidi, Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi.
Bus dengan nomor polisi W-7662-UO itu dikemudikan oleh Sunjani (55), warga Lamongan, sedangkan truk yang ditabrak dikemudikan oleh Ery Julianto (35), warga Kediri. Akibat benturan tersebut, sejumlah penumpang bus mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Selang beberapa jam, kecelakaan kedua terjadi di KM 589+600 A, tepatnya di Desa Klampisan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, sekitar pukul 04.30 WIB. Kali ini melibatkan Bus Sinar Jaya yang mengangkut 16 penumpang dan truk trailer Hino.
“Bus Sinar Jaya bermaksud mendahului truk trailer di depannya. Namun karena kurang hati-hati dan jarak terlalu dekat, bagian depan kiri bus menabrak bagian belakang kanan truk. Bus lalu oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan tol,” terang Iptu Parsidi.
Bus bernopol B-7369-TGD itu dikemudikan oleh Rusliyanto (53), warga Kebumen, sedangkan truk dikemudikan oleh Ucung (29), warga Banten. Kecelakaan ini juga menyebabkan sejumlah korban luka-luka dan kerusakan pada kendaraan.
Polisi masih melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab pasti kedua insiden tersebut.
“Kami mengimbau seluruh pengemudi, khususnya kendaraan besar dan pengangkut penumpang, agar selalu waspada, menjaga jarak aman, serta memperhatikan kecepatan saat melintas di jalan tol,” tutup Iptu Parsidi.
