Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ditreskrimsus Polda Jatim ungkap komplotan skimmer, Senin (4/5). Dok.IDN Times/Istimewa

Surabaya, IDN Times - Tiga pelaku spesialis bobol ATM, berinisial RY (34) dan DM (32 asal Malang serta PS (31) asal Bekasi ditangkap Ditreskrimsus Polda Jawa Timur (Jatim). Komplotan ini acap kali menguras tabungan korbannya melalui metode skimmimg.

1. Alat skimming dibeli pelaku dari luar negeri

Ditreskrimsus Polda Jatim ungkap komplotan skimmer, Senin (4/5). Dok.IDN Times/Istimewa

Sayangnya, polisi tidak menyampaikan lebih rinci soal alat yang dipakai oleh komplotan ini. Yang jelas, alat skimming yang digunakannya dibeli dari luar negeri. Bahkan, ketiganya diduga kuat memiliki jaringan lain untuk dapat membobol ATM.

"Alatnya dipesan secara khusus dari luar negeri, dengan jaringan mereka," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Senin (4/5).

Pelaku melakukan operasinya pada mesin ATM yang sekiranya di kawasan sepi dan tanpa penjagaan satpam. Kemudian alat berupa lempengan diletakkan pada lubang masuk kartu ATM. Selanjutnya, alat itu akan dengan mudah mengcopy data ATM korban.

"Jadi alat tersebut sengaja diletakkan di ATM yang tidak ada penjaganya. Selain itu, pelaku juga memanfaatkan situasi yang sepi akibat wabah corona ini," kata dia.

2. Pemasangan antara pukul 21.00-02.00 WIB, kuras uang Rp500 juta

Editorial Team

Tonton lebih seru di