Malang, IDN Times - dr Ariani tak pernah menyangka bahwa idenya untuk membuat gerakan Plasmahero mendapat sambutan positif. Gerakan tersebut merupakan tempat berkumpulnya para penyintas COVID-19. Para penyintas tersebut nantinya bakal mendonorkan plasma konvalesen untuk keperluan terapi bagi pasien COVID-19 yang masih dalam masa penyembuhan.
Terapi plasma konvalesen memiliki tingkat efektivitas tinggi untuk membantu penyembuhan pasien COVID-19. Plasma konvalesen didonorkan oleh pasien COVID-19 yang sudah sembuh dalam waktu 14-28 hari atau setelah hasil PCR negatif selama dua kali berturut-turut. Antibodi yang tinggi pada plasma konvalesen dinilai sangat efektif untuk penyembuhan pasien COVID-19 yang masih dirawat.