Khofifah Rencanakan Bangun Shelter BMI di Hong Kong, Ini Tujuannya

Hong Kong, IDN Times - Usai bertemu dengan para Buruh Migran Indonesia (BMI) atau yang biasa dikenal dengan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Hong Kong, Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa berniat untuk membangun shelter bagi para BMI di Hong Kong.
1. Shelter BMI dirasa penting
Pembangunan shelter atas nama Pemerintah Provinsi Jatim ini dirasa penting lantaran banyak BMI yang mendapat pemutusan hubungan kerja di tengah malam, sehingga mereka tidak memiliki tempat berlindung saat diusir pengguna jasa BMI.
"Tiba-tiba tengah malam diputus kerja, disuruh mengambil semua barang-barangnya saat itu juga. Nah, yang semacam ini kan ya kasihan. Saat ini shelter atas nama Pemprov Jatim itu belum ada. Maka saya ingin membuat shelter itu di Hong Kong," terangnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Selasa (27/11).
2. Akan disediakan konselor
Selain itu, berbagai macam keahlian juga dibutuhkan oleh para BMI. Berbagai macam keahlian disampaikan kepada Khofifah dalam dialog tersebut seperti kursus salon, komputer, menjahit, bekam, memijat.
"Jadi nanti kami akan ada konselor di shelternya. Dan memberikan bekal skill. Saya tadi sedang tanya-tanya dimana sekitanya wilayah yang cocok untuk didirikan shelter," lanjutnya.
3. BMI korban penipuan juga butuh shelter
Selain itu, maraknya penipuan berkedok penyalur jasa BMI juga terjadi di Hong Kong. Penipuan ini mengakibatkan banyak BMI yang akhirnya menerima visa palsu. Imbasnya, tenaga migran itu tidak boleh pulang dan bekerja dalam satu tahun. Di sinilah Khofifah merasa shelter tersebut penting untuk segera direalisasikan.
4. Akan dibangun 2019
Shelter ini direncanakan mulai dibangun pada 2019 nanti seusai Khofifah resmi dilantik sebagai Gubernur Jawa Timur. Cepatnya pembangunan ini mengingat betapa mendesaknya shelter tersebut.
"Nanti kami juga akan rutin kirimkan mubaligh agar mereka yang di sini juga mendapatkan bekal dan ilmu-ilmu agama," ujar Khofifah yang juga merupakan ketua muslimat NU.