Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan uang pengganti kepada seorang pengamen bernama Untung Pribadi (33) korban kebakaran rumah Jalan Jemur Wonosari Surabaya, Rabu (17/9/2025) malam lalu. Selain kepada Untung, Khofifah juga memberikan santunan kepada tujuh keluarga lainnya yang turut menjadi korban.
"Diantaranya mereka sebetulnya menabung sebagai musisi jalanan, tentu jerih payahnya ini sangat dibutuhkan bekal hidupnya," ujar Khofifah.
Selain mengganti uang yang hangus, Khofifah juga memberikan tambahan santunan kepada pria tersebut. Setidaknya uang yang hangus itu berjumlah sekitar Rp3 juta.
Para korban itu mendapatkan santunan saat diundang Khofifah ke acara peringatan Maulid Nabi SAW di kediamannnya pada Kamis (18/9/2025) malam. Di tempat Khofifah, mereka juga ikut merayakan Maulid Nabi.
"Jadi sebetulnya saya mohon maaf, saya mengundang tetangga desa yang tadi malam kebakaran tidak sempat bersapa dengan mereka tapi mereka dari 7 rumah semua hadir kita undang di sini sekaligus saya menyerahkan santunan untuk mereka," ucapnya.
Khofifah pun berharap mereka yang tertimpa musibah kebakaran ini diberikan kesabaran dan kekuatan. Ia juga berdoa semoga Allah melimpahkan rizki berlipat untuk mengganti harta benda yang ikut terbakar dalam musibah tersebut.
"Tujuh dari kepala keluarga hadir disini mudah-mudahan mereka diberikan kesabaran kekuatan oleh Allah SWT. Dan apa yang sudah terdampak dari kebakaran itu Allah kembalikan dalam limpahan rizki untuk mereka semua amin," tutupnya.
Sementara itu, Untung Pribadi mengatakan dirinya menyayangkan uang tabungan hasil mengamen yang tidak bisa diselamatkan. Ia menyebut, uang Rp3 juta yang ditabung di celengan itu adalah hasil mengamen selama satu tahun, dan rencananya untuk biaya perpanjangan kontrak pada tahun depan.
“Celengan hasil mengamen selama kurang lebih satu tahun. Rencananya uang itu buat bayar sewa tanah kontrakan tahun depan,” ucapnya.