Suasana Dusun Kamar Kajang, Desa Sumber Wuluh sekitar Gunung Semeru setelah erupsi pada Jumat (10/12/2021). (IDN Times/Aditya Mustaqim)
Selain pembuatan sudetan, jalan beraspal yang sebenarnya merupakan jalan nasional penghubung Lumajang-Malang juga mulai dibersihkan. Apalagi, jalan ini menjadi akses utama ke Gladak Perak. Untuk bisa memperbaiki Gladak Perak dan membuat jembatan sementara, jalan tersebut harus dibersihkan dari lumpur dan bebatuan.
Kepala Desa Sumberwuluh, Abdul Azis mengatakan bahwa pembersihan jalan nasional di Dusun Kamar Kajang sudah dilakukan sejak Minggu (12/11/2021). Setidaknya ada 7 alat berat yang diterjunkan untuk membantu mengangkut material lumpur, pasir, dan batu dari jalan beraspal.
"Kita usahakan semaksimal mungkin agar jalan nasional ini bisa dilalui. Sekarang alhamdulillah sudah bisa tembus dilewati walau belum bersih. Ini harus segera dibersihkan buat perbaikan jembatan," ungkapnya.
Tak hanya normalisasi jalan nasional, DAS Rejali juga dikeruk agar bisa berfungsi kembali sebagai pengalir lahar. Harapannya, sungai baru dan sudetan yang tercipta di Kamar Kajang tak lagi diperlukan untuk mencegah luapan ke perkampungan.