Kabar Gembira! Perlintasan Kereta Api Depan RSI Diperlebar
Surabaya, IDN Times - Warga Surabaya yang sering melewati jalur perlintasan rel kereta api Mayangkara Wonokromo atau yang lebih dikenal sebagai perlintasan Royal-RSI dapat bernafas lega. Pasalnya, perlintasan rel yang semula sering menyebabkan kemacetan akibat jarak jalan yang terlalu sempit, kini telah dilebarkan.
1. Diresmikan oleh Wali Kota Risma
Pelebaran jalan perlintaaan sebidang ini ditandai dengan bunyi sirine dan pemotongan tumpeng oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Dalam sambutannya, ia mengaku sangat ingin melakukan peresmian demi keselamatan warga Kota Surabaya.
"Ini Pak Kadaop yang baru, saya berterima kasih dengan Kadaop yang baru, sehingga proses pembangunan ini bisa lebih cepet. Kami berharap agar warga tetap hati-hati karena ada dua perlintasan dari timur dan selatan," tuturnya usai meresmikan pelebaran jalan perlintaaan sebidang Kereta Api Ruas Mayangkara Wonokromo, Jumat (23/11).
2. Perlintasan sepanjang 24 meter
Perlintasan rel ini dilebarkan dengan cara pemasangan plate untuk mengikat blok rel, sehingga dapat dilewati oleh kendaraan bermotor. Berdasarkan keterangan Kepala PT KAI Daop 8, Suryawan, total jarak perlintasaan saat ini adalah 24 meter.
"Konstruksi blok rel ini memiliki panjang 24 meter dengan konstruksi utama berupa rel R54 yang ditutup dengan plate. Pekerjaan ini dikerjakan dengan nilai kontrak Rp525 juta selama dua bulan," terang Suryawan.
3. Pelebaran perlintasan sebagai langkah darurat
Risma menyadari bahwa sebenarnya perlintasan sebidang tidak diperbolehkan menurut Undang-undang perkeretaapian. Tapi, menurut Risma, pihaknya terpaksa melebarkan perlintasan ini karena kondisi yang semakin mendesak dengan waktu yang sedikit.
"Kenapa kuresmikan, padahal sebetulnya secara Undang-undang tidak boleh ada perlintasan sebidang? Tapi, kami kondisinya terpaksa karena ini jalan nasional jadi kalau tunggu nasional kan lama," jelasnya.
4. Perlintasan tak sebidang sedang diusahakan
Untuk itu, Suryawan mengatakan saat ini pihaknya sedang mengusahakan membuka perlintasan kereta yang tidak sebidang. Namun tahapan tersebut membutuhkan proses yang panjang.
"Ini hanya sebagai langkah awal untuk mengatasi kemacetan, tapi kami tidak berhenti di sini. Kami juga berupaya gimana caranya ini tidak sebidang," tegasnya.
5. Petugas palang pintu ditambah
Suryawan mengatakan untuk menambah penjagaan di perlintasan rel tersebut, pihaknya akan memberikan petugas penjaga palang pintu. Pasalnya, hingga saat ini penjaga palang pintu dibantu oleh petugas Dinas Perhubungan Kota Surabaya.
"Palang pintunya kami juga tambah, tadi kan di sana gak ada penjaga nah kami tambah karena semakin lebar. Kami hanya men-support itu," imbuhnya.
