Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Trekking Pole/pexels.com
ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Intinya sih...

  • Pilih Material yang Kuat Tapi Ringan

  • Aluminium: Kuat, terjangkau, dan gampang diperbaiki

  • Karbon: Lebih ringan dan kuat, cocok buat speed hiking

  • Pastikan Ujung Tongkat Bisa Diganti

  • Ujung tongkat cepat aus karena bergesekan dengan tanah

  • Pilih trekking pole yang ujungnya bisa dilepas dan diganti

  • Cari yang Punya Fitur Anti-Shock dan Basket

  • Anti-Shock: Meredam guncangan saat melewati jalur ekstrem

  • Basket: Mencegah tongkat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pendakian gunung atau trekking jadi kegiatan yang mengasyikkan, tapi butuh persiapan matang. Selain fisik prima, kamu juga wajib punya peralatan yang mumpuni. Salah satu yang sering terlupakan, padahal penting banget, adalah trekking pole atau tongkat pendakian.

Alat ini berfungsi mendistribusikan beban tubuh. Jadi, beban yang biasanya ditopang kaki, sebagian akan terbagi ke tangan lewat tongkat ini. Alhasil, kamu bisa mendaki lebih kuat dan gak gampang capek. Nah, buat kamu yang baru mau beli, jangan asal pilih. Biar gak salah, yuk simak 7 tips memilih trekking pole yang pas buatmu!

1. Pilih Material yang Kuat Tapi Ringan

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Material batang tongkat juga penting. Ada dua pilihan utama:

  • Aluminium: Kuat, harganya terjangkau, dan gampang diperbaiki kalau bengkok. Kekurangannya, bobotnya lebih berat.

  • Karbon: Jauh lebih ringan dan kuat, cocok buat yang suka speed hiking. Tapi, harganya lumayan menguras kantong.

2. Pastikan Ujung Tongkat (Tip) Bisa Diganti

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Ujung tongkat adalah bagian yang paling cepat aus karena terus bergesekan dengan tanah. Pastikan kamu memilih trekking pole yang ujungnya bisa dilepas dan diganti. Ini penting biar tongkatmu awet.

3. Cari yang Punya Fitur Anti-Shock dan Basket

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Fitur ini biasanya ada di trekking pole berkualitas:

  • Anti-Shock: Ada per di dalam tongkat yang meredam guncangan. Berguna banget saat melewati jalur yang ekstrem.

  • Basket: Bagian kecil di atas ujung tongkat yang mencegah tongkat menancap terlalu dalam di tanah, misalnya di lumpur atau salju.

4. Perhatikan Bentuk Pegangannya: I-Shape atau T-Shape?

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Pegangannya ada dua jenis, sesuaikan saja dengan kebutuhanmu. I-Shape mirip tongkat ski, cocok buat jalur landai atau permukaan keras. Tapi, model ini gampang bikin tangan lelah. Sebaliknya, T-Shape lebih pas buat jalur turunan karena nyaman digenggam dan gak bikin tangan pegal. Lebih baik lagi, gunakan sepasang trekking pole biar bebanmu benar-benar terbagi rata.

5. Atur Panjang Batang Sesuai Postur Tubuh

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Panjang tongkat harus disesuaikan dengan tinggi badanmu. Aturan umumnya, saat kamu memegang trekking pole di jalur datar, siku harus membentuk sudut 90 derajat. Saat menanjak, atur tongkat lebih pendek (setinggi pinggang) dan saat menurun, atur lebih panjang (setinggi dada). Tongkat yang bisa diatur panjangnya akan sangat membantu.

6. Kenali Jenis Kunciannya

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Ada beberapa jenis mekanisme pengunci yang bisa kamu pilih:

  • Screw Lock: Kuncian dengan cara diputar, kuat dan awet, tapi harus diputar kencang.

  • Lever Lock: Kuncian tuas, lebih praktis karena tinggal ditekan. Cocok buat yang sering mengubah panjang tongkat.

  • Pin-Lock: Kuncian tombol, ringan dan ringkas. Pastikan kunciannya pas agar tidak melorot.

  • Hybrid: Gabungan beberapa jenis kuncian untuk performa maksimal.

7. Mau Dilipat atau Telescoping?

ilustrasi Trekking Pole/pexels.com

Soal kepraktisan, ada dua tipe trekking pole:

  • Tipe Lipat: Bisa dilipat jadi ringkas, mudah disimpan di tas. Kekuatannya sedikit di bawah tipe lain dan harganya lebih mahal.

  • Tipe Telescoping: Mirip kaki tripod, panjangnya bisa diatur sesuai medan. Kekuatannya lebih baik, tapi ukurannya kurang ringkas saat disimpan.

Itu dia 7 tips memilih trekking pole yang bisa kamu jadikan panduan. Dengan tongkat yang pas, pendakianmu dijamin lebih nyaman dan aman. Selamat berpetualang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team