Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Aksi demo tolak RUU TNI di Alun-alun Kota Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Malang, IDN Times - Ratusan demonstran yang menamakan diri Aliansi Suara Rakdjat (Asuro) berkumpul di Alun-alun Kota Malang pada Kamis (20/3/2025) sore. Mereka menolak RUU TNI yang siang tadi disahkan oleh DPR RI menjadi UU TNI. Dalam aksi tersebut mereka menuntut agar militer ditarik mundur ke barak.

1. Tuntutan para aksi demonstran, minta reformasi militer bukan revisi undang-undang

Aksi demo tolak RUU TNI di Alun-alun Kota Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Koordinator aksi, Rembo mengungkapkan jika dalam demo sore ini mereka berfokus pada penolakan pada RUU TNI yang kini terlanjur disahkan menjadi UU TNI oleh DPR RI. Menurutnya, tidak ada urgensi dalam RUU TNI, malah kesannya ini adalah usaha untuk mengembalikan Indonesia menuju Orde Baru.

"Sebenarnya TNI ini butuhnya reformasi, bukan revisi UU yang memperbesar kewenangannya. Kita bicara kasus di Papua, kita bicara kasus di Deli Serdang, dan kasus Kanjuruhan. Dengan disahkannya RUU TNI, alih-alih supremasi sipil, malah supremasi militer," terangnya.

2. Demonstran merasa Indonesia telah dikuasai oleh militer

Editorial Team

Tonton lebih seru di