Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Peserta Harlah 1 Abad NU rela hujan-hujan di acara puncak, Selasa (7/2/2023). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Sidoarjo, IDN Times - Ratusan ribu peserta Hari Lahir (Harlah) 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) masuk angin. Hal ini karena mereka rela hujan-hujan demi bisa menikmati acara puncak yang dimeriahkan oleh musisi papan atas seperti Rhoma Irama, Slank hingga Maher Zain.

Pantauan IDN Times di lapangan, hujan mengguyur kota Sidoarjo sejak pukul 19.00 WIB. Meski demikian, ratusan ribu peserta tetap berdatangan menuju GOR Sidoarjo. 

Acara akhir yakni Panggung Budaya dan Pesta Rakyat sempat ditunda sekitar pukul 19.00 karena hujan.  Acara kembali dilanjutkan sekitar pukul 21.30. 

Di dalam GOR, terlihat ratusan ribu berkumpul dengan menggunakan jas hujan, payung bahkan plastik untuk melindungi diri dari air hujan. Mereka tetap berada di dalam GOR sambil berselawat mengikuti penampilan. 

Salah satu peserta, Della (24) mengatakan, tetap mengikuti acara meski hujan karena ia sudah kadung datang dari Surabaya ke Sidoarjo hanya untuk melihat band kesayangannya, Slank.

"Tadi pas masuk GOR waktu lagi Indonesia Raya, hujan akhirnya aku keluar," ungkapnya. 

Della sempat kecewa lantaran, musisi kesayangannya itu belum juga tampil. Ia pun memilih akan pulang, jika pukul 22.30 tak kunjung ada penampilan Slank 

"Kalau jam 22.30 belum main, aku pilih pulang," pungkasnya. 

Editorial Team