Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Hasil Autopsi Nenek Pemilik Kos di Ngawi Tewas Dibunuh

Kapolres Ngawi, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, IDN Times/ Riyanto.

Ngawi, IDN Times – Kasus pembunuhan Darwati (78), pemilik rumah kos di Desa Beran, Kecamatan Ngawi, Jawa Timur, terus menjadi sorotan. Hasil otopsi mengungkapkan fakta baru seputar kematian tragis nenek tersebut. Darwati ditemukan tewas mengenaskan, tubuhnya tergeletak di lantai rumah dengan kondisi mulut, tangan, dan kaki korban terikat lakban di dalam rumahnya pada Senin (15/10/2024).

1. Hasil otopsi ungkap kekerasan

Polisi beberkan hasil otopsi atas kematian nenek pemik

Kapolres Ngawi, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, mengungkapkan bahwa autopsi pada jenazah Darwati menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan fisik. 

Salah satu temuan penting adalah adanya luka di kepala korban yang disebabkan oleh pukulan benda tumpul. Korban juga ditemukan dengan tangan terikat dan mulut dusumpal.

"Kami menduga kuat bahwa korban meninggal akibat penyumbatan jalur pernapasan," jelas AKBP Dwi dalam konferensi pers di Mapolres Ngawi, Rabu pagi (16/10/2024).

2. Polisi Periksa 12 Saksi

Kapolres Ngawi, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto

Dalam upaya mengungkap pelaku di balik pembunuhan ini, Polres Ngawi telah memeriksa 12 orang saksi. Meski identitas pelaku masih belum terungkap, polisi menduga bahwa selain melakukan pembunuhan keji, pelaku juga mencuri sejumlah barang berharga milik korban.

"Sepeda motor matic dan smartphone milik korban hilang. Namun, barang-barang lainnya seperti uang tunai sebesar Rp37 juta dan perhiasan, masih utuhmasih tersimpan dalam lemari yang terkunci," ungkap AKBP Dwi.

3. Masyarakat berharap pelaku segera tertangkap

Nenek Darwati (78), seorang pemilik rumah kos, yang ditemukan tewas di rumahnya dengan kondisi mengenaskan. IDN Times/ Riyanto.

Masyarakat berharap agar pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal. Polres Ngawi berjanji akan bekerja keras menyelesaikan kasus ini secepat mungkin, demi memberikan keadilan bagi korban dan ketenangan bagi masyarakat setempat.

Polisi saat ini tengah memburu salah satu penghuni kos yang kabur usai peristiwa dugaan pembunuhan tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Riyanto
EditorRiyanto
Follow Us