Surabaya, IDN Times - Demonstrasi puncak penolakan omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja di Kota Surabaya akan berlangsung hari ini, Selasa (27/10/2020). Masih terbayang dengan kerusuhan pada demonstrasi sebelumnya, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mewanti-wanti agar unjuk rasa kali ini bisa berjalan kondusif tanpa merusak fasilitas publik.
"Saya berharap kita semua sebagai warga Surabaya dapat untuk mengamankan properti yang kita miliki. Baik properti yang disediakan atau dibangun Pemkot Surabaya, maupun properti pribadi milik bapak ibu sekalian yang ada di sekitar," ujarnya, Selasa (27/10/2020).