Aksi penyandang disabilitas memperingati hari disabilitas internasional di Banyuwangi. IDN TImes/Istimewa
Tidak hanya menampilkan aksi kreatif Anak-anak disabilitas, festival juga berupaya menginspirasi para penyandang disabilitas lainnya. Terdapat empat penyandang disabilitas yang telah menorehkan karya di level nasional dan internasional dihadirkan untuk bercerita kisah perjalanan hidupnya.
Salah satunya yakni Muhammad Zulkarnain fotografer tuna daksa yang berprestasi di kancah internasional. Dengan kondisi fisik tanpa tangan dan kaki, Zul mampu membuktikan bahwa keterbatasan fisik tidak menjadi alasan untuk tidak berkarya. Bahkan dia akan melakukan pameran foto tunggal di Brazil pada 2020 nanti.
“Untuk menjadi yang terbaik ternyata tidak perlu sempurna. Lakukan saja yang terbaik dan terus percaya diri. Bulan Mei 2020, saya akan melakukan pameran foto tunggal di Brazil, minta doanya pada teman-teman agar semua berjalan lancar,” kata Zul menyemangati anak-anak lainnya.