Gubernur Jatim Sebut Rumah Subsidi Wartawan Disalurkan Bulan Depan

Malang, IDN Times - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan jika ratusan rumah bersubsidi untuk wartawan/jurnalis telah mulai dibangun di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Rumah bersubsidi ini dikhususkan untuk buruh dan wartawan yang memiliki penghasilan rendah.
1. Rumah bersubsidi untuk wartawan telah dilakukan peletakan batu pertama

Khofifah menyampaikan jika progres pembangunan rumah bersubsidi untuk buruh dan wartawan telah memasuki tahap ground breaking atau peletakan batu pertama di Kabupaten Gresik. Rencananya akan ada 100 unit rumah untuk wartawan dan 100 unit rumah untuk buruh.
Sementara untuk skema penyaluran rumah bersubsidi akan dilakukan melalui Program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) oleh BP Tapera. Ada beberapa syarat untuk mendapatkan rumah bersubsidi ini.
"Kemudahan untuk kepemilikan hunian ditawarkan mulai dari uang muka 1 persen, bunga tetap 5 persen. Kemudian sampai dengan tenor maksimal 20 tahun," terangnya saat mengunjungi Kabupaten Malang pada Rabu (14/5/2025).
2. Penyaluran rumah bersubsidi untuk wartawan ini akan mulai dilakukan bulan depan

Khofifah menyampaikan kalau penyerahan rumah bersubsidi untuk buruh dan wartawan ini akan mulai dilakukan pada Juni 2025. Penyerahan ini bisa segera terlaksana karena telah berkoordinasi bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Republik Indonesia (RI), Maruara Sirait, di Jakarta pada Selasa (6/5/2025) lalu.
"Kami bersama Ketua PWI Jatim dan ketua buruh sudah berkunjung ke kantor Menteri Perumahan. Kami berharap itu (rumah subsidi bagi wartawan dan buruh) akan menjadi starting point untuk membangun 20.000 rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah," bebernya.
Khofifah juga menegaskan bahwa rumah bersubsidi ini diperuntukkan bagi masyarakat yang masih belum sama sekali memiliki tempat tinggal. Artinya harus dipastikan ini adalah rumah pertama untuk calon pemiliknya.
3. Rumah bersubsidi untuk wartawan berpeluang juga dibangun di Kabupaten Malang

Ketika disinggung apakah program rumah bersubsidi untuk buruh dan wartawan apakah memungkinkan dilaksanakan di Kabupaten Malang, Khofifah menyampaikan jika itu memungkinkan. Asalkan masih ada lahan yang bisa digunakan untuk membangun di Kabupaten Malang.
"Tidak apa-apa (dibangun di Kabupaten Malang). Nanti lahannya kalau ada," pungkasnya.