Gagal Nyalip, Pelajar SMP Driyorejo Dibonceng Ibunya Meninggal Kecelakaan
- Pelajar SMP meninggal dalam kecelakaan motor berserempetan dengan truk trailer di Gresik.
- Korban, LDP (13), dibonceng ibunya yang mengalami luka parah dan dirawat intensif di rumah sakit terdekat.
- Kronologi kecelakaan terjadi saat motor korban mencoba menyalip truk trailer dan berserempetan dengan kendaraan lain.
Gresik, IDN Times - Kecelakaan maut merenggut nyawa seorang pelajar SMP di Jalan Raya Desa Tenaru, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Selasa (16/9/2025) pagi.
Korban berinisial LDP (13), yang saat itu mengenakan seragam sekolah, meninggal dunia di lokasi kejadian setelah motor yang ditumpanginya berserempetan dengan truk trailer.
Saat kejadian, LDP dibonceng ibunya, Sunarti Wanti (42), warga Kecamatan Driyorejo, Gresik, yang mengendarai sepeda motor Honda Vario M 6571 NQ.
Kapolsek Driyorejo, Kompol Musihram, menjelaskan kronologi kecelakaan. "Pengendara melaju dari arah selatan menuju utara berusaha mendahului truk trailer L 9005 UL yang dikemudikan Aris Yudianto (40), warga Jombang,” ujar Musihram.
Namun, saat mencoba menyalip, motor korban justru berserempetan dengan kendaraan lain dari arah berlawanan. "Sehingga oleng dan terjatuh ke kiri membentur ban truk trailer,” katanya.
Benturan keras itu membuat LDP tewas seketika, sementara sang ibu mengalami luka parah di bagian tangan dan kepala. Sunarti segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Kasus kecelakaan ini ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik,” pungkas Musihram.
