Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengikuti rangkaian retreat untuk para kepala daerah yang digelar Kementerian Dalam Negeri di Akademi Militer Magelang hingga 28 Februari 2025 mendatang. Eri ikuti materi prioritas pembangunan hingga ketahanan.
Kepala Sub Bagian Protokol, Komunikasi, dan Dokumentasi Pimpinan Pemkot Surabaya Jefry mengatakan, rangkaian acara dalam retreat tersebut diikuti dengan lancar oleh Eri Cahyadi.
"Pak Eri Cahyadi mengikuti rangkaian retreat, dan dijadwalkan kembali ke Surabaya setelah semua acara di Magelang rampung tanggal 28 Februari 2025,” ujar Jefry saat dikonfirmasi media, Selasa (25/2/2025).
Terkait aktivitas Eri Cahyadi selama mengikuti retreat di Magelang, Jefry menyatakan tidak mengetahui detil selain yang telah dipublikasikan Kementerian Dalam Negeri di media. Sebab, memang tidak diperbolehkan membawa pendamping selama mengikuti retreat.
“Yang kami tahu, di media, Kemendagri sudah menyampaikan ada penyampaian materi yang padat, mulai soal tata kelola keuangan daerah, prioritas pembangunan yang harus selaras pusat sampai daerah, ketahanan nasional, dan sebagainya. Juga ada aktivitas olahraga dan ibadah bersama,” ujarnya.
Jefry juga memastikan kebutuhan Eri Cahyadi selama mengikuti retreat telah dipersiapkan, seperti alat tulis, perlengkapan pribadi, dan komputer portabel. "Terkait dengan persiapan, sebelumnya kami sudah kontak staf pribadi beliau. Ada beberapa barang yang dibawa, seperti komputer tablet, alat tulis, dan tentu perlengkapan pribadi,” ujarnya
Jefry menyebut, setelah mengikuti rangkaian Retret, Eri akan segera kembali ke Surabaya dan bekerja seperti biasanya. Nantinya, di hari pertama kerja sebagai Wali Kota, Eri akan melakukan pengecekan saluran Kalianak dan mengecek puskemas.
“Setelah sampai di Surabaya, Pak Eri Cahyadi akan langsung bekerja. Terjadwal sementara setelah sampai Surabaya akan mengecek normalisasi saluran di Kalianak dan rapat dengan stakeholder kesehatan mulai RS sampai Puskesmas soal peningkatan kualitas layanan terutama pelayanan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan,” imbuh Jefry.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri sebelumnya melarang kepala daerah kader PDIP dilarang berangkat retret ke Akmil Magelang. Di hari ke-kempat tepatnya Senin (24/2/2025) kepala darah dari kader PDIP kemudian mulai berdatangan mengikuti retret.