Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tanggul panahan lumpur Lapindo di Kecamatan Porong, Sidoarjo. IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Desa fiktif ramai diperbincangkan oleh khalayak umum. Isu itu mulanya dilontarkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani di hadapan Komisi XI DPR RI. Ia menuding ada desa baru seiring meningkatnya alokasi dana desa dari tahun ke tahun.

Apabila merujuk pada desa fiktif, di Jawa Timur (Jatim) ada empat desa yang hilang. Desa itu berada di Kabupaten Sidoarjo. Semua penduduknya harus pindah karena terdampak semburan lumpur panas lapindo.

Empat desa yang hilang tersebut antara lain, Reno Kenongo Kecamatan Porong, Ketapang dan Kedungbendo Kecamatan Tanggulangin, serta Besuki Kecamatan Jabon.

1. Sempat dapat kucuran dana desa

Lokasi semburan lumpur Lapindo di Kecamatan Porong, Sidoarjo. IDN Times/Fitria Madia

 

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Timur Mochammad Yasin pun membenarkan empat desa tersebut sudah hilang. Dana desa juga sempat dikucurkan. Yaitu tahun 2015 dan 2016.

"Tapi karena desanya sudah tidak bisa menggunakan jadi uang itu silpa (dikembalikan)," ujarnya, Kamis (14/11).

"Sejak 2017 sudah tidak dikucurkan lagi. Transfernya hanya sampai kabupaten. Oleh kabupaten tidak dikucurkan ke desa," tambah Yasin.

2. Karena kode desa masih ada

Editorial Team

Tonton lebih seru di