Surabaya, IDN Times - Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya meminta calon anggota DPR RI sekaligus bakal calon wali kota Surabaya, Fandi Utomo tidak memandang sebelah mata survei yang menyebut bahwa elektabilitasnya menurun.
Sekretaris DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya Mazlan Mansyur menuturkan bahwa Fandi yang merupakan kader PKB terkesan menganggap enteng survei yang dilaksanakan. Padahal, survei tersebut menunjukkan bahwa Fandi berpotensi gagal, baik pada Pileg 2019 maupun Pilwali Surabaya 2020.
"Fandi jangan angap remeh hasil survei. Jadikan survei itu cambuk buat untuk melakukan intropeksi," tegasnya melalui keterangan tertulis, Rabu (23/1).