Dugaan KDRT Tokoh Agama di Surabaya, Terlapor Laporkan Balik

Surabaya, IDN Times - Kasus dugaan kekeraan dalam rumah tangga (KDRT) di Surabaya oleh tokoh agama, sekaligus calon legislatif gagal (Caleg) gagal dari Partai Hanura, Moses Henry terhadap isrtinya, Sherly berlanjut. Terbaru, terduga pelaku, Henry melaporkan balik istrinya atas dugaan pemerasan dan penyebaran video porno.
Hendry melaporkan istrinya ke Polrestabes Surabaya, Kamis (29/8/2024). Ia mengatakan, istrinya itu mengancam akan menyebarkan video pribadinya bila tak menyerahkan uang Rp20 miliar.
"Selain saya melaporkan tentang pemerasan Rp. 20 Miliar yang dilakukan oleh Sherly, juga dengan sengaja dia menyebar video telanjang saya," ujar Moses Henry.
Dia menuduh istrinya adalah seorang yang manipulatif. Di rumah istrijya kerap merusak barang-barangnya.
" Saya pun sering dipukuli di depan ibunya, anak-anak dan asisten rumah tangga," imbuhnya.
Tak cuma itu, Henry menuding, istrinya terlibat dalam perselingkuhan dengan seorang mahasiswa asing. Ia pun berusha memperhatagankan rumah tangga.
"Bahkan dia berani memposting di sosial media, tapi dengan mode private. Beberapa jas saya juga dikasihkan ke pacarnya,"
Ia pun berharap agar rumah tangganya bisa diselamatkan dan masalah mereka selesai lewat jalur hukum. Henry mengaku akan kekeh melanjutkan laporannya ke polisi bila sang istri tidak mau menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Aris Purwanto menegaskan, saat ini pelaporan istri atas dugaan KDRT sudah masuk tahap penyidikan. Pihaknya telah meminta keteranngan sejumlah saksi dan melakukann rekonstruksi.
"Penyidik menindaklanjuti dengan melakukan gelar perkara dengan hasil naik ke tahap penyidikan,” kata Aris.
Proses lebih lanjut mengenai perkara tersebut akan disampaikan kemudian. "Proses penyidikan saat ini sudah berjalan sesuai prosedur dan tahapan penyidikan, perkembangan yang lain akan disampaikan lebih lanjut,” pungkas Aris.