Ditinggal Salat Magrib, 4 Kambing di Magetan Hangus Terpanggang
- Kronologi kebakaran: Kambing terpanggang saat pemiliknya sedang salat magrib di Magetan.
- Diduga berasal dari diang: Api merembet cepat ke kandang karena pembakaran rumput kering.
- Kerugian Ditaksir Belasan Juta: Warga sigap memadamkan api, namun kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah.
Magetan, IDN Times – Warga Desa Tanjung Sepreh, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur digegerkan musibah kebakaran kandang kambing pada Sabtu petang (6/9/2025). Empat ekor kambing milik Purwanto (49) tewas terpanggang setelah api melalap kandang saat pemiliknya tengah menunaikan salat magrib.
1. Kronologi kebakaran
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Saat kejadian, Purwanto sedang berada di musala. Sepulangnya, ia terkejut melihat kandang di samping rumahnya sudah dilahap api.
“Ya, saya nggak tahu. Pas pulang, kandang sudah terbakar. Ada empat kambing yang ikut mati, nggak bisa diselamatkan,” ungkap Purwanto dengan wajah sedih.
2. Diduga berasal dari diang
Purwanto menduga api berasal dari diang, yaitu pembakaran rumput kering di bawah kandang yang biasa digunakan untuk mengusir nyamuk. Sayangnya, percikan api dengan cepat merembet ke kayu kering yang menjadi material kandang.
“Biasanya dipakai (diang) dua hari sekali untuk ngusir nyamuk. Tapi kali ini apinya malah membesar, dan saya sudah tidak bisa menolong kambing,” tambahnya.
3. Kerugian ditaksir belasan juta
Meski sempat panik, warga sekitar sigap membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Beruntung kobaran tidak menjalar ke rumah utama meski sempat ditiup angin kencang.
“Untung saja anginnya tidak terlalu kencang. Kalau iya, rumah sudah ikut habis,” kata Purwanto lega meski kehilangan ternaknya.
Atas insiden ini, kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah. Hingga malam, warga masih berjaga-jaga untuk memastikan api benar-benar padam dan tidak menimbulkan kebakaran susulan.
