Cerita Wisatawan yang Sempat Hilang di Gunung Bromo

Malang, IDN Times - Keluarga Roni Nur Efendi (20) tampak sangat gembira begitu mendengar kabar bahwa wisatawan yang sempat hilang di Gunung Bromo ditemukan. Dua hari tiga malam anak ketiga dari tiga bersaudara itu tak pulang ke rumah. Tentu saja hal itu sempat membuat seluruh anggota keluarga menjadi cemas. Beruntung setelah dua hari melakukan pencarian, tim gabungan akhirnya bisa menemukan korban di area tebing sekitar kawasan Gunung Emprit, Blok Pusing Duwur, Wonokitri, Pasuruan, Selasa (21/6/2022) sekitar pukul 12.00 WIB.
1. Roni merasakan perasaan tidak kerasan setelah turun dari penanjakan Gunung Bromo
Kakak kandung korban, Indah Wati (31) saat ditemui di rumahnya menceritakan bahwa awalnya tidak ada tanda-tanda yang aneh saat sang adik hendak berangkat ke Bromo. Saat itu, baik secara fisik maupun psikis sang adik terlihat normal saja. Kemudian bersama enam rekannya mereka berangkat menuju Bromo melalui jalur Penanjakan, Pasuruan. Saat berada di Bromo sang adik juga dalam kondisi yang bagus dan tidak dalam pengaruh minum-minuman keras. Indah menyebut berdasar cerita rekan korban bahwa setelah dari Penanjakan, mulai terlihat ada kejanggalan dari sang adik.
"Rencananya dari Penanjakan turun ke lautan pasir terus mau ngopi-ngopi dulu. Tapi temannya ini kaget juga karena adik saya ini seperti tidak kerasan dan ingin pulang saja," urainya saat ditemui di rumahnya kawasan Pakis, Kabupaten Malang, Rabu (22/6/2022).