Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi garis polisi. IDN Times/Muhamad Iqbal

Surabaya, IDN Times - Cemburu buta memang tidak baik. Apalagi kalau sampai berujung pada pembunuhan seperti yang dilakukan oleh MN, seorang pria yang membacok gara-gara menduga korban menggoda istrinya. Hingga berita ini ditulis, MN masih kabur usai membunuh korbannya.

1. Pelaku membunuh korban di rumahnya

Ilustrasi garis polisi. (IDN Times/Mardya Shakti)

Peristiwa ini terjadi pada Jumat (16/10/2020) di rumah korban, Suhandi (47) yang terletak di Jl. Wonosari Wetan 2-E/5. Saat itu sekitar pukul 09.30 WIB Suhandi tengah memanaskan motornya di ruang tamu untuk menjemput istrinya di pasar. Namun kemudian datang lah MN dengan membawa celurit. Mereka kemudian terlibat adu mulut yang malah berakhir sabetan celurit MN ke tubuh Suhandi.

"Sebelum meninggal itu anak korban yang masih umur belasan tahun sempat diminta ambil HP disuruh telepon polisi. Tapi ternyata pelaku malah membacokkan celuritnya," ujar Kapolsek Semampir, Kompol Aryanto Agus saat dikonfirmasi IDN Times.

2. Disabet celurit berkalii-kali hingga korban meninggal

Ilustrasi garis polisi (IDN Times/Prayugo Utomo)

MN saat itu tak puas hanya menyabetkan celuritnya sekali ke tubuh Suhandi. Ia berkali-kali menyerang Suhandi dengan senjata tajam khas suku Madura tersebut. Alhasil terdapat beberapa luka di tubuh Suhandi di antaranya luka lubang besar di lengan kanan, luka menganga di dada kanan, dan luka robek dari bibir hingga dagu. Ia baru berhenti mencecar Suhandi setelah sang korban terjatuh dan tak bernyawa.

"Setelah itu dia baru kabur meninggalkan rumah korban," lanjut Aryanto.

3. Emosi karena cemburu

Ilustrasi TKP (IDN Times/Arief Rahmat)

Aryanto menjelaskan bahwa MN cemburu lantaran menduga Suhandi sering menggoda istrinya. Menurut keterangan anak korban, kecemburuan ini sudah berlangsung lama. Mereka sudah sempat mediasi dan perselingkuhan itu tak terbukti. Namun MN masih terbakar emosi terhadap Subandi.

"Motif tersebut sudah lama terjadi dan menurut pengakuan saksi anak korban pelaku pernah menukul korban dengan menggunakan balok kayu di bagian pundak korban," ungkapnya.

Hingga berita ini ditulis, MN masih belum tertangkap. Ia diketahui kabur bersama keluarganya. Aparat kepolsiain masih mencari tahu keberadaan MN dan keluarganya.

Editorial Team