Penyemprotan cairan disinfektan di pintu masuk desa Kebonagung Ploso Jombang. IDN Times/Zainul Arifin
Pantauan IDN Times di Desa Kebonagung, Kecamatan Ploso, sejumlah akses jalannya ditutup dengan tanda pagar kayu. Tak banyak orang berlalu lalang di desa tersebut. Hanya ada beberapa warga yang bergerombol melakukan penjagaan di pos pintu masuk.
Kepala Desa Kebonagung Yeni Anang Setyawan menjelaskan, dari empat dusun di desanya, tidak semua jalan ditutup. Jika di dusun ada dua jalur, maka satu jalur ditutup kemudian diarahkan ke pintu utama. Di pintu utama itu, didirikan pos untuk memantau keluar masuknya warga.
"Jadi, ada tiga pos di pintu masuk sini yang difungsikan untuk mengontrol dan memantau keluar masuknya kendaraan warga," kata Anang, Minggu (12/4).
Anang mengatakan, pos pantau itu dijaga selama 24 jam oleh warga serta petugas gabungan dari relawan. Mereka berbagi tugas dalam tiga sif.
"Kami buat tiga sif. Untuk sif pertama jam 07.00-13.00 WIB, kemudian sif kedua jam 13.00-21.00 WIB, lalu sif ketiga jam 21.00 WIB sampai dengan pagi," tuturnya.