Bocorkan Tren, Wakil Wali Kota Liverpool Sebut Batik Surabaya Laris Manis di Sana

Surabaya, IDN Times - Tren busana dunia 2019 rupanya telah diketahui oleh Wakil Wali Kota Liverpool, Gary Millar. Bahkan Gary telah membocorkan hal ini kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Surabaya. Hal ini disampaikan di sela-sela padatnya agenda penutupan Start up Nation Summit, Minggu (18/11).
1. Para desainer dunia telah memperkirakannya

Gary mengatakan bahwa bocoran ini ia dapatkan dari salah satu desainer sekaligus pengusaha label busana terkemuka di Inggris. Gary mengatakan bahwa tahun depan busana yang akan menjadi tren adalah yang berbahan dasar atau bermotif batik jumput alias tie dye.
"Saya dibilangi begini 'Kamu segera cari tie dye yang banyak karena itu akan menjadi tren busana 2019' akan menjadi tren yang besar," terang Gary.
2. Batik Jumputan Surabaya di Liverpool laku keras

Ia melanjutkan, busana-busana tie dye produk Surabaya yang telah ia pamerkan di galeri miliknya pun laku keras. Ia pun optimis bahwa kebutuhan akan tie dye akan lebih besar di tahun depan.
"Produk yang sangat laku sejauh ini adalah atasan wanita dari batik jumputan yang ringan dengan warna yang pas dan model yang bagus menjadi tren di Inggris. Beberapa perhiasan juga, tapi tetap lebih laku tie dye," ujarnya.
3. Harus ada peningkatan mutu material

Ia pun melihat beberapa jenis produk tie dye hasil para pelaku UMKM Surabaya. Ia mengomentari material yang digunakan para pelaku UMKM. Menurutnya, bahan-bahan yang digunakan terlalu tebal dan terasa panas.
"Jadi harusnya bahannya lebih tipis dan lebih ringan. Di mana udara harusnya bisa masuk dalam badan dengan baik saat musim panas," lanjutnya.