Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sesaji yang dilarung ke Pantai Sidem di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Sesaji yang dilarung ke Pantai Sidem di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Tulungagung,IDN Times - Warga dan nelayan di Pantai Sidem, Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung menggelar upacara adat larung Sembonyo. Mereka melarungkan aneka sesajen sebagai bentuk syukur atas melimpahnya hasil laut yang dinikmati warga selama ini. Upacara adat ini juga merupakan upaya mengangkat wisata pantai tersebut, yang selama ini dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat.

1. Hasil laut dan bumi mencukupi warga

Isi sesaji yang dilarung ke Pantai Sidem di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Ketua Pokdarwis Pesona Bukit Nawangwulan, Sumarianto mengatakan upacara larung sembonyo ini selalu digelar setiap tahun di bulan Suro pada sistem kalender jawa. Tak hanya melarung sesaji ke laut, mereka juga menyiapkan tumpeng berukuran besar berisi aneka hasil bumi. Warga di wilayah tersebut juga mengelola pertanian.

"Jadi selain hasil laut beberapa warga ada juga yang bertani, kita siapkan juga tumpeng raksasa berisi hasil bumi untuk diperebutkan warga," ujarnya, Kamis (10/08/2023).

2. Lakukan ritual terlebih dahulu di tepi pantai

Prosesi sebelum sesaji di larung Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Sebelum dilarung, sesaji dan tumpeng diarak keliling kampung oleh warga. Arak-arakan ini juga diikuti sejumlah kesenian. Setelah itu tumpeng diletakkan di lapangan dan menjadi rebutan warga. Sedangkan sesaji dibawa ke tepi pantai untuk dilarung. Tetua adat memimpin doa di tepi laut sebelum prosesi larung sembonyo. "Ini merupakan bentuk syukur masyarakat atas melimpahnya hasil laut dan bumi yang selama ini mencukupi," tuturnya.

3. Upaya menarik wisatawan berkunjung ke pantai

Sesaji yang dilarung ke Pantai Sidem di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Selain melestarikan tradisi, upacara larung sembonyo ini juga digelar untuk meramaikan wisata Pantai Sidem. Diharapkan upacara larung sembonyo ini dapat menarik minat wisatawan datang berkunjung. Selama ini wisata Pantai Sidem dikelola oleh warga bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pesona Bukit Nawangwulan. "Ini juga upaya kami untuk meramaikan wisata di pantai ini," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team