Banyuwangi, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menyiapkan skenario new normal di bidang pelayanan publik. Konsep new normal tersebut berupaya menyiasati agar pelayanan administrasi publik bisa berjalan, namun mengutamakan protokol kesehatan untuk mencegah sebaran virus Corona (COVID-19)
”New normal bukan pelonggaran. Keseharian kita jelas tidak bisa kembali ke era sebelum pandemik COVID-19. New normal artinya kesehatan dan kebersihan menjadi pilar utama keseharian. Kami berupaya mencegah penyakit, sekaligus tetap produktif,” ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, dalam sebuah video yang diterima IDN Times, Jumat (22/5).