Surabaya, IDN Times - COVID-19 menjadi pukulan telak bagi dunia perekonomian dunia. Pembatasan pergerakan manusia membuat transaksi perekonomian berkurang. Akibatnya tentu pada pertumbuhan ekonomi dan lapangan pekerjaan. Per Agustus 2020, pemerintah mencatat ada tambahan 2,67 juta penganggur. Jika ditotal, ada 9,77 juta orang yang saat ini hidup tanpa pekerjaan.
Paling apes tentu mereka yang bekerja tanpa kontrak atau biasa disebut pekerja lepas. Penyedia pekerjaan akan dengan mudah merumahkan, atau bahkan memberhentikan mereka.
Perusahaan modal ventura global, Fluorish Ventures melakukan riset terhadap para gig workers atau pekerja lepas di Indonesia selama pandemik. Hasilnya, 86 persen pekerja lepas mengalami penurunan pendapatan. Bahkan, 58 persen responden mengaku harus berutang untuk bertahan hidup. Tanpa berutang, sepertiga dari mereka mengaku hanya mampu bertahan hidup kurang dari seminggu.
Kepepet, banyak dari mereka pun banting setir untuk sekadar bertahan hidup. Pekerjaan apa saja mereka lakukan asal asap dapur tetap mengepul. Sebagian sudah bisa bangkit, namun masih sangat banyak dari mereka yang saat ini masih berjuang. Berikut adalah cerita-cerita perjuangan para pekerja lepas bertahan di tengah hantaman pagebluk COVID-19.