Lumajang, IDN Times - Hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang menyebabkan material erupsi atau lahar dingin di Kali Glidik melintasi jembatan Gladak Perak. Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan jika hujan lebat menyebabkan banjir lahar dingin dan asap tebal menutup pandangan di jembatan Gladak Perak.
PPGA Semeru melaporkan jika mereka mencatatkan getaran banjir amak saat ini mencapai milimeter pada pukul 14.39 WIB. Oleh karena itu, warga diimbau untuk menjauh dari sekian Besuk Kobokan.
"Visual saat ini Gunung Semeru tertutup (kabut) dan di sekitar Semeru hujan. Mohon yang beraktifitas di daerah aliran sungai dan sekitarnya untuk hati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya karena Awan Panas sewaktu-waktu bisa terjadi," terang Petugas PPGA Semeru Wahyu Wijayanto pada Jumat (21/11/2025).
Ia juga melaporkan jika sejak pukul 06.00 WIB sampai 12.00 WIB, Gunung Semeru sudah mengalami 36 letusan dengan amplitudo 8-36 milimeter. Terpantau juga terjadi 4 kali guguran, 4 kali hembusan, dan 1 kali letusan dengan tinggi asap 200 meter ke arah tenggara.
