Angka Kecelakaan di Surabaya Turun, Mudaik Tetap Waspada Rek

Surabaya, IDN Times - Angka kecelakaan di Kota Surabaya di awal tahun 2023 cenderung menurun. Meski demikian, masyarakat diimbau untuk berhati-hati saat mudik lebaran.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, Arif Fazlurrahman mengatakan, hingga April 2023, angka kecelakaan lalu lintas di Kota Surabaya yang menyebabkan korban meninggal dunia semakin menurun. Pada Januari 14 orang, Februari 12 orang, Maret 9 orang dan April 3 orang.
“Jadi kami punya target. Indeks keselamatan lalu lintas jalan di Surabaya itu dihitung juga dari jumlah orang yang meninggall di jalan. Jadi jangan dianggap biasa, kita cari tahu kenapa,” ujar Arif, Sabtu (8/4/2023).
Ia berharap angka kecelakaan lalu lintas di Kota Surabaya bisa terus ditekan lewat operasi Ketupat 2023 yang dimulai pada 19 April 2023 nanti. Ia mengklaim kegiatan operasi yang dilakukan oleh polisi mampu menekan angka kecelakaan.
“Kalau setiap operasi angka kecelakaan turun. Semakin banyak kegiatan kepolisian, preventif, preemtif itu pelanggarannya turun, kecelakaannya turun. Mudah-mudahn kita bisa seperti itu,” kata dia.
Pihaknya pun menyiapkan sejumlah Pos penagaman Lebaran di sejumlah titik di Kota Surabaya. Diprediksi, akivitas masyarakat akan mulai meningkat pada H minus dua dan H minus tiga Lebaran karena meninggalkan Surabaya, kemudian akan kembali meningkat pada H plus satu dan H plus dua Lebaran.
”Harapan kita nanti warga Surabaya yang meningggalkan surabaya merasakan mudik, mempersiapkan diri. Aglomerasi tidak jauh, memang nanti terjadi peningkatan aktivitas H minus dua dan H minus tiga meninggalkan Surabaya, H plus satu atau H plus 2 nanti meningkatnya aglomerasi daerah sekitar dan tempat wisata. Semoga Idul Fitri tahun ini berjalan lancar,” pungkasnya.