Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pasien anak di rumah sakit (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Malang, IDN Times - Dinas Kesehatan Kota Malang mulai meningkatkan kewaspadaan atas penambahan kasus demam berdarah. Tercatat akhir tahun 2021 hingga awal tahun 2021, kasus demam berdarah di Kota Malang mencapai 225 kasus. Jumlah ini lebih rendah dibanding tahun sebelumnya. Meski lebih rendah, Dinkes Kota Malang tetap berupaya meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya, musim hujan yang masih terus berjalan berpotensi memicu peningkatan kasus.

1. Tersebar hampir di seluruh wilayah Kota Malang

ilustrasi nyamuk DBD. (Pexels.com/Pixabay)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif menjelaskan bahwa hampir seluruh wilayah Kota Malang melaporkan adanya kasus DBD. Namun, Husnul memastikan bahwa di Kota Malang tidak ditemukan adanya kasus demam berdarah varian baru. 

"Untuk kasus tertinggi dilaporkan ada di Kecamatan Sukun dan terendah di Lowokwaru," urainya Rabu (5/1/2022). 

2. Mayoritas menyerang usia produktif

Editorial Team