Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pasien RSI Darus Syifa Benowo saat dievakuasi usai RS pada, Senin (20/11/2023). (Dok. Istimewa).
Pasien RSI Darus Syifa Benowo saat dievakuasi usai RS pada, Senin (20/11/2023). (Dok. Istimewa).

Surabaya, IDN Times - Alarm sebagai penanda peringatan kebakaran di Rumah Sakit Islam (RSI) Darus Syifa Benowo Sempat berbunyi dan lampu RS padam, Senin (20/11/2023) pukul 18 44. Kondisi itu membuat pasien sempat berhamburan keluar ruangan. 

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Dedik Irianto mengatakan, RSI Darus Syifa mengalami korsleting listrik outdoor AC. Setelah korsleting itu, listrik rumah sakit sempat padam dan pihak RS menyalakan genset. Kemudian muncul percikan pada sambungan kabel di atas atap seng. 

"Kan listriknya habis mati,  terus nyalakan genset ada percikan api, tapi itu di outdoor rumah sakit," kata Dedik dihubungi IDN Times

Percikan api itu lah yang membuat alarm kebakaran rumah sakit berbunyi. Pasien-pasien pun keluar dari kamar untuk dievakuasi. 

"Kami tidak memadamkan, karena itu hanya korsleting outdoor AC. Ya (alamarm berbunyi) ada evakuasi," terang dia. 

Meski begitu, Dedik memastikan kini kondisi RSI Darus Syifa dalam keadaan aman setelah pihaknya melakukan pengecekan. Kondisi dinyatakan kondusif sekitar pukul 19.24 WIB. 

"Tapi aman kok, kita tidak sampai memadamkan, hanya pengecekan saja," pungkasnya. 

Editorial Team